Saat ini ada dua kubu yang sedang berdebat untuk masalah Block Size
Bitcoin ini, Bitcoin Core dan Bitcoin Unlimited. Bitcoin Core adalah
jaringan Bitcoin yang kita gunakan saat ini, direpresentasikan dengan
simbol BTC. Secara garis besar, Bitcoin Unlimited memiliki konsep yang
sama namun kapasitas bloknya berbeda, bukan lagi 1 MB seperti yang ada
di Bitcoin Core. Bitcoin Unlimited muncul dengan alasan untuk
memperbaiki kekurangan di jaringan Bitcoin Core supaya transaksi Bitcoin
bisa menjadi semakin cepat dikonfirmasi. Anggap saja di jaringan
Bitcoin Unlimited, satu blok kapasitasnya mencapai 16 MB, berarti satu
blok bisa memuat hingga 28,800 transaksi! Jauh lebih banyak daripada
Bitcoin Core yang hanya bisa memproses maksimal 1,800 transaksi per 10
menit.
Tapi sayangnya, tidak semua orang menganggap Bitcoin Unlimited
sebagai solusi terbaik. Banyak yang memperdebatkan sisi negatif dari
Bitcoin Unlimited. Sebagai contoh, banyak yang menganggap bahwa untuk
menciptakan kapasitas blok yang besar akan membutuhkan sumber daya
computing yang besar juga, jadi hanya akan ada beberapa miner yang bisa
melakukannya. Hal ini nantinya akan menimbulkan sentralisasi di jaringan
Bitcoin. Selain itu, masih sempat beberapa kali ditemukan bug pada saat
testing Bitcoin Unlimited yang tentunya membuat sejumlah pihak ragu
untuk melakukan upgrade. Belum lagi bila kita berpikir risiko Bitcoin
yang terpecah menjadi dua coin setelah Hard Fork terjadi. Tidak seperti dalam kasus forking biasa di mana waktu forking telah
direncanakan sebelumnya, aktivasi jaringan Bitcoin Unlimited bisa
terjadi sewaktu-waktu tanpa bisa diprediksi. Ada peluang
dimana pemisahan kedua coin tidak berjalan seutuhnya.
Hingga saat ini perdebatan masih berjalan dan belum ada kepastian apakah Bitcoin akan mengalami Hard Fork atau tidak dalam waktu dekat, dan kemungkinan untuk Hard Fork pun
sebenarnya masih terbilang kecil. Namun bila memang kasus Hard Fork
terjadi, setidaknya kali ini Anda sudah paham apa yang dimaksud
dengan peristiwa Hard Fork dan mengapa hal ini diperlukan. Jika penambang setuju untuk melakukan upgrade ke jaringan Bitcoin
yang baru, dan tetap memilih untuk menjalankan jaringan Bitcoin yang
lama, maka akan ada dua jaringan Bitcoin yang berjalan di saat yang
bersamaan. Inilah yang disebut Hard Fork, dimana jaringan Bitcoin menjadi bercabang, seperti ujung sebuah garpu. Berarti, akan ada dua coin berbeda.
EmoticonEmoticon